Kandang M2 Magnetik Untuk Seluler
Dengan tingginya penggunaan komputer dalam kehidupan kita sehari-hari, penting untuk memahami cara kerja mesin dan komponennya. Komputer Anda terdiri dari Central Processing Unit (CPU), motherboard, Random Access Memory, Graphic Processing Unit, dan penyimpanan. Komponen ini dan komponen lainnya, yang terdapat dalam kategori perangkat input dan output, membantu komputer dalam memproses data dan menghasilkan hasil. Salah satu bagian utama yang akan kita bahas dalam artikel ini adalah penyimpanan, komponen komputer yang penting untuk menyimpan data. Komputer modern menggunakan Hard Disk Drive (HDD) atau Solid State Drive (SSD) untuk penyimpanan. Perhatikan bahwa HDD adalah perangkat penyimpanan data yang digunakan untuk menyimpan informasi dan menggunakan penyimpanan magnetik untuk mengambil dan menyimpan data. Pada saat yang sama, SSD berkinerja lebih baik daripada HDD dan menggunakan memori berbasis flash untuk penyimpanan data. Berbeda dengan HDD, SDD tidak memiliki komponen bergerak atau sirkuit listrik.
Apa itu casing SSD?
Penutup disk adalah sasis (kotak penutup) yang dirancang secara unik atau wadah untuk menahan dan menutupi drive. Enklosur SSD dimaksudkan secara eksplisit untuk penyimpanan SSD dan memungkinkan drive berkomunikasi dengan satu atau lebih komputer atau perangkat lain. Ini terutama mencakup bagian pasokan listrik dan data. Meskipun banyak komputer saat ini memiliki jumlah penyimpanan yang cukup, ruangnya masih belum mencukupi. Dalam kasus seperti itu, Anda memerlukan drive eksternal untuk menyimpan data tambahan atau sebagai cadangan file Anda. Alternatifnya, jika Anda memiliki komputer atau laptop dengan SSD dan Anda tidak lagi menggunakannya, enklosur memungkinkan Anda menggunakannya sebagai penyimpanan eksternal.
Hal-hal yang perlu dipertimbangkan ketika memilih Enklosur SSD
Kompatibilitas: Sebelum Anda membeli casing SSD, penting untuk melakukan riset dan menemukan casing yang kompatibel dengan drive SSD Anda. Untuk drive 2,5 atau 3,5, Anda memerlukan penutup yang pas agar tidak terjatuh atau gagal dipasang. Selain itu, akan membantu jika Anda mempertimbangkan apakah enklosur mendukung SATA (Serial Advanced Technology Attachment), PCIe (Peripheral Component Interconnect Express), NVMe (Non-volatile Memory Express), atau SSD M.2. Oleh karena itu, pastikan Anda memilih model yang sesuai dan kompatibel dengan SSD Anda dan tidak akan kecewa dengan hasilnya.
Berat: Berat badan merupakan faktor penting untuk dipertimbangkan. Anda dapat memutuskan untuk memilih enklosur yang ringan atau agak berat. Selungkup yang besar cenderung lebih berat dibandingkan dengan ukuran yang kecil jika terbuat dari bahan yang sama. Selain itu, bahan penutup SSD juga dapat sangat memengaruhi bobotnya, karena sebagian besar terbuat dari aluminium dan plastik ABS. Saat memilih penutup SSD ini, periksa berapa unit beratnya saat kosong atau dipasang dengan drive.
Harga: Sebelum membeli barang apa pun, Anda selalu punya anggaran. Untungnya, internet sangat membantu karena membantu siapa pun memilih barang yang tepat dan sesuai dengan uang yang ingin mereka belanjakan. Oleh karena itu, Anda dapat menemukan casing SSD yang terjangkau atau mahal, dan dari produk yang tersedia, Anda dapat memilih salah satu yang paling sesuai dengan anggaran Anda.
Kecepatan: Saat membeli casing SSD, Anda akan bertanya seberapa cepatnya. Enklosur Anda dapat menangani kecepatan sebanyak yang dimungkinkan oleh port USB komputer Anda. Misalnya, enklosur SSD M.2 beroperasi pada kecepatan 10Gbps (kecepatan yang ditemukan di USB 3.2 Gen 2). Dalam kebanyakan kasus, kecepatan enklosur SSD tertentu akan ditunjukkan.